 |
| Foto: Anggota DPRD Kabupaten Dompu Erwinsyah SH |
Dompu, TalkingNEWSsntb.com - Untuk kesekian, banjir bandang yang terjadi di Desa Madaprama Kecamatan Woja Kabupaten Dompu NTB, beberapa pekan lalu merendam sejumlah rumah warga. Salah satu faktor penyebab meluapnya banjir kiriman dari gunung maupun sungai itu, akibat kurangnya drainase yang dibangun. Baik di lintas jalan negara maupun sekitar perkampungan.
Masalah ini kerap kali dihadapi oleh warga Desa Madaprama sepanjang musim penghujan. Dan tentunya harus ada perhatian serius dari Pemerintah terkait dalam menangani persoalan tersebut.
Kaitan dengan hal itu, Anggota DPRD Kabupaten Dompu Erwinsyah, SH angkat bicara. Ia menyampaikan keprihatinannya atas musibah yang kerap kali dialami warga Desa Madaprama setiap tahunnya. Oleh karenanya, beliau menekankan pentingnya persiapan dana bantuan Pemerintah untuk menghadapi bencana alam.
"Kami mengamati pasca banjir ini, bantuan Pemerintah minim sekali. Banyak warga korban banjir yang tidak mendapatkan perhatian. Semestinya ketika terjadi banjir dapat menggunakan dana Belanja Tidak Terduga (BTT)," ujarnya, Rabu (29/1/25).
Eks Ketua Persatuan Wartawan Repoblik Indonesia (PWRI) Kabupaten Dompu ini juga menyoroti perlunya solusi jangka panjang, seperti pembangunan drainase. Dan pelebaran serta pengerukan sendimentasi drainase dari pertigaan Madaprama ke jembatan, untuk mengurangi debit air, begitu pun drainase yang ada di Susun Kala ke Dusun Mada Tonggu.
"Air meluap ke jalan dan pemukiman warga karena, sendimen yang berada di jalur drainase sepanjang jalan lintas Sumbawa Madaprama sama tingginya dengan jalan, yang akhirnya merendam pemukiman warga," jelasnya.
Menurutnya, banjir di Madaprama menjadi masalah kronis setiap tahun. Harusnya membutuhkan perhatian serius dari Pemerintah Daerah, Propinsi dan Pusat, maka salah satu solusi jangka panjang adalah pembangunan drainase yang lebih memadai. Hal ini sebagai langkah penting untuk mengatasi masalah banjir secara fundamental.
"Langkah taktisnya adalah perbaiki dan bangun drainase. Sebagai anggota Dewan, tentunya keluhan warga ini akan kita tindak lanjuti ke OPD dan dinas terkait," jelas Anggota Komisi I Fraksi PBB ini.
"Insya Allah dalam waktu dekat, saya bersama warga Madaprama akan menemui Dinas PU untuk segera meninjau lokasi bencana," pungkas Erwinsyah.
Terpisah Kades Madaprama Ilham S.Pd yang ditemui di kediamannya, Rabu (29/1/25) mengaku bahwa persoalan banjir yang merendam sejumlah rumah warganya itu, telah ia laporkan ke Dinas PU Provinsi NTB dua tahun lalu, namun belum ada respon.
"Selama dua tahun terakhir kita tetap sampaikan ke Dinas PU Provinsi, tapi tidak ada tindak lanjut," kata dia.
"Semoga Dinas PU Provinsi dan Dinas PU Daerah dapat segera mungkin untuk menangani drainase sepanjang jalan lintas Sumbawa Desa Madaprama," harapnya. (Arif)