TKI Asal Dompu Meninggal Tersengat Listrik di Malaysia -->
Cari Berita

iklan 970x90 px

TKI Asal Dompu Meninggal Tersengat Listrik di Malaysia

TalkingNewsNTB.com
28 September 2024

Foto: Jenazah Almalmarhum Irawan saat di masukan ke dalam mobil ambulance oleh para kerabatnya.

Dompu, TalkingNEWSntb.com - Nasib naas dialami Irawan (35) enaga kerja Indonesia asal Wawonduru Desa Wawonduru Kecamatan Woja Kabupaten Dompu NTB. Ia meninggal di negara Malaysia diduga akibat kesetrum listrik.


Berdasarkan informasi yang dihimpun, Irawan merupakan putera tercinta dari pasangan Agani dan Rohani yang berkerja di salah satu perusahaan Woodman Kuala Baram Estate SDN BHD Kilang (616631-U) Adong Palm Oil Mill di Miri, Serawak, Malaysia Bagian Timur.


Karebat korban, Aedin Jamaluddin saat dihubungi via seluler di Negara Jiran Malaysia, pada media ini mengungkapkan bahwa almarhum tercatat baru bekerja tiga bulan dan masih dalam masa training. Ia bertugas sebagai mekanik pada bagian Las dan Weling barang yang rusak dalam.


"Perusahaan tempat almarhum berkerja ini, bergerak pada semua bidang," tambah Aedin.


Aedin mengisahkan, musibah yang menimpa korban itu, berawal ketika ia bekerja bersama dua rekannya (Santo dan Dahlan) di lantai atas. Tidak lama berselang mereka dipanggil Mandor untuk bekerja di lantai bawah. 


"Tapi setelah turun, almarhum kembali ke lantai atas," kata Aedin. 


Lanjut Aedin mengatakan, dua rekannya yang tidak melihat Irwan di lantai bawah, mereka bergegas mencari ke lantai atas. Dan menyaksikan kondisi korban dalam kondisi lemas akibat tersengat listrik. 


"Salah satu dari rekannya, memanggil oara pekerja lainnya di lantai bawah, untuk membantu membantu evakuasi korban," terang Aedin. 


Kemudian setelah itu,  Irawan dibawa ke klinik (Puskesmas) terdekat untuk diberikan pertolongan pertama. Sayangnya, korbaneng menghembuskan nafas terakhir saat perjalanan menuju klinik. 


"Korban meninggal saat perjalanan menuju rumah sakit," tuturnya. 


Kaitan dengan kepulangan almarhum, kerabat korban, Adnin, S.Pd mengaku bahwa jenazah dibungkus dan dimasukan dalam peti secara resmi. Jenazah telah diberangkatkan dari Malaysia dengan mobil Ambulance menuju Pontianak Negara Indonesia.


Dan diperkirakan, jenazah akan tiba dikediamannya di Dusun Bolonduru Desa Wawonduru Kecamatan Woja Kabupaten Dompu NTB sekira, Sabtu (28/09/24) malam atau Minggu (29/09/24) pagi.


"Kami atas nama keluarga almarhum mengucapkan terima kasih banyak kepada seluruh keluarga besar Bima Dompu yang berada di Negara Malaysia. Karena telah membantu jalannya proses pemulangan jenazah almarhum, mulai dari memandikan, mengkafani hingga mensholati jenazah almarhum. Kami minta kepada semuanya, agar bisa mensedekahkan Surat Alfatihah buat almarhum,"harap Aedin. (Arief)