Foto: Korban sesaat setelah dievakuasi dari lahan jagung dan sudah tak bernyawa. |
Bima, TalkingNEWSntb.com - Nasib naas dialami Lukas Lota Mete (30), warga asal Desa Onggol Kecamatan Kudi Kabupaten Sumba Barat Daya ini. Ia ditemukan tak bernyawa dengan kondisi terbujur kaku, Senin Sore (27/3/23) sekira pukul 14:00 wita, di lahan jagung.
Tepatnya, di area jagung milik Eli (34) warga Desa Piong Kecamatan Sanggar Kabupaten Bima. Korban ditemukan langsung oleh orang tuanya Matius (50).
Informasi dihimpun dari warga setempat yang enggan disebutkan namanya di media menerangkan, bahwa tujuh warga Sumba datang ke Bima untuk bekerja memetik jagung di wilayah setempat, salah satunya yakni korban. Namun nasib berkehendak lain, niatnya mencari rezeki, malah nyawa jadi jadi taruhan.
Sumber menjelaskan, korban tersebut bekerja di lahan jagung Ahmad Yani (50) warga Desa Piong. Yang bersebelahan dengan jagung milik Eli. Sehingga diduga kuat, korban kesetrum listrik jebakan hama milik Eli yang dimaksud.
Atas kejadian itu, pihak keluarga (orang tua) korban melaporkannya ke pihak Mapolek Sanggar. Yang kala itu, jasad korban juga ikut dibawa ke Mapolsek Sanggar. Kemudian, selanjutnya korban dibawa pulang ke tempat asal (Sumba) karena akan segera dimakamkan.
Kasus tersengat listrik di lahan jagung, ini ternyata bukan kali pertama, namun kerap kali terjadi. Sehingga warga pun mempertanyakan mempertanyakan pada pihak Polsek sanggar, terkait proses hukum pada warga yang memasang jaring listrik dilahan hingga memakan korban.
"Peristiwa ini bukan pertama, sebelumnya ada warga Lombok juga yang meninggal akibat tersengat listrik di lahan jagung dan kasus itupun dilaporkan sampai hari ini pelaku tidak proses," ucap sumber.
Sementara itu, Kapolsek Sanggar belum dapat dimintai keterangan terkait peristiwa tersebut, namun akan diusahakan. (Arif)
Editor: Agus