![]() |
Foto: Kegiatan Lomba Lari 5 K (kiri) dan tim dari STKIP Taman Siswa Bima bersama pendamping program Kosabangsa dari Kemendikbudristek. |
Bima, TalkingNEWSntb.com -- Destinasi wisata baru bertemakan "Wisata Olahraga" yang berlokasi di Desa Pela Kecamatan Parado Kabupaten Bima, menjadi lokasi yang nantinya akan banyak diminati pengunjung.
Selain menawarkan suasana alam yang asri, wisata olahraga ini juga dilengkapi berbagai fasilitas. Diantaranya, yakni gajebo, flying fox, Spot Foto, lokasi hiking dan camping yang juga dilengkapi WC dan lain lain. Tentunya, didukung dengan keamanan serta akses yang memadai.
Geliat promosi wisata olahraga program Kosa Bangsa (kolaborasi sosial bangun desa) dari Kemendikbud Ristek gencar dilaksanakan. Setelah kegiatan camping dan diskusi malam bersama Dinas Pariwisata Kabupaten Bima. Terbaru, lomba lari maraton 5K tingkat SMP Bima-Dompu pun juga sukses dilaksanakan.
Kegiatan lomba yang dilaksanakan pada Minggu 11 Desember 2022 itu, tercatat ada 56 peserta perwakilan SMP dari Bima dan Dompu. Adapun peserta yang berhasil meraih juara kategori putra yakni juara 1 Hasbi Al Ghifari SMPN 2 Woja Dompu, juara 2 Tito Bastian SMPN 7 Kota Bima, juara 3 M. Arabaim SMPN 7 Kota Bima.
Kategori putri, juara 1 diraih oleh July yanty Putry Sary dari SMPN 2 Kota Bima, juara 2 Inandar Prasetia SMPN 1 Kota Bima dan juara 3 Sifa Fadila SDN 14 Kota Bima.
Dr. Ing. Ir. Sihana selaku pendamping program Kosabangsa Kemendikbudristek usai lomba, menyampaikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan lomba lari yang dilaksanakan tim STKIP Taman Siswa Bima yang dimaksud.
Tentu ke depan, diharapkan agar setiap event yang diadakan sebagai bagian dari promosi wisata olahraga, harus dipersiapkan lebih mantap lagi. Agar jumlah partisipasi dalam kegiatan lebih banyak.
"Jika promosi sukses kita laksanakan, maka sudah barang pasti banyak pengunjung yang berdatangan. Sehingga keberadaan wisata olahraga ini, mampu memberikan dampak peningkatan ekonomi terhadap warga sekitar," terangnya.
Selain itu, sebagai langkah pengembangan lanjutan terhadap wisata olahraga ini, perlu adanya sinergitas berbagai elemen. Termaksud campur tangan pemerintah daerah.
"Yang terpenting pembinaan dan pelatihan terhadap Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) terus dilakukan. Karena, bagaimana pun juga, maju dan berkembangnya tempat wisata, itu tergantung Pokdarwis sebagai pengelola," pungkasnya.
Di tempat yang sama, Ketua tim Dr. Irfan, M.Or menambahkan bahwa lomba lari 5 K merupakan rangkaian kegiatan diseminasi program Kosabangsa. Selain ajang promosi wisata olahraga, kegiatan ini juga untuk memupuk semangat bibit-bibit atlet berbakat.
Sebelumnya, kata Dosen STKIP Taman Siswa Bima ini melanjutkan, ada beberapa kegiatan yang dilaksanakan. Termaksud pelatihan Pokdarwis dan pembangunan fasiltas di kawasan wisata. Supaya terciptanya kenyamanan bagi pengunjung.
Yang sebelumnya telah dilakukan berbagai kegiatan berupa pelatihan Pokdarwis, pembangunan fasilitas di kawasan wisata agar menciptakan rasa aman dan nyaman bagi wisatawan.
Dalam upaya pengembangan wisata, ia berharap adanya dukungan kebijakan dari pemerintah agar ikut andil dan berkolaborasi membantu kawasan wisata, baik kebijakan regulasi, kebijakan mengerahkan publik, maupun keberpihakan anggaran.
"Yang terpenting menjadikan kawasan Pela parado sebagai kawasan prioritas pembangunan wisata daerah," tambahnya.
"Kepada masyarakat juga, agar sama-sama menjaga keamanan, ketertiban, dan kebersihan di kawasan wisata dengan demikian akan menciptakan rasa aman dan nyaman untuk semua wisatawan," harapnya.
Ketua Pokdarwis Mahfud yang juga sebagai warga setempat, sangat mengapresiasi adanya kegiatan dari tim Kosabangsa yang sudah memberikan pelatihan dan pendampingan dalam membangun fasilitas di kawasan wisata. Juga mendampingi promosi wisata melalui media sosial sehingga Pokdarwis memiliki kemampuan dan pemahaman tentang peran Pokdarwis.
"Semoga masyarakat, terutama di kabupaten Bima dapat mengunjungi wisata olahraga Pela Parado," pintanya. (Khan)
Editor: Agus