Foto: Korban saat temukan di dalam kamarnya. |
Jasad tersebut, diketahui bernama A Salam Jakariah Warga RT 09 RW 05 Dusun Oi Marai, Desa Kawinda To'i Kecamatan Tambora, Kabupaten Bima-NTB. Berdasarkan informasi, almarhum meninggal diduga akibat serangan jantung.
Kapolres Bima, AKBP. Gunawan Tri Hatmoyo SIK, melalui Kasubbag Humas AKP. Hanafi, menjelaskan, bahwa kematian korban telah dilakukan olah TKP, berdasarkan pemeriksaan luar oleh pihak Medis Puskesmas Tambora, bahwa kematian korban tidak ditemukan adanya tanda tanda kekerasan atau kejanggalan lainnya sehingga keluarga korbanpun menerima dengan ikhlas atas meninggalnya korban serta menolak untuk dilakukan outopsi.
"Korban meninggal disebabkan serangan jantung. Karena menurut keterangan keluarganya, bahwa korban sudah lama mengidap penyakit jantung dan tetap konsumsi obat,"jelasnya.
Dikatakannya, kronologis kejadiannya berawal pada pukul 09: 00 WITA, anak korban bernama Sukma yang sedang berada di Kota Bima, menelpon korban hingga pukul 19: 00 WITA. Oleh karena Hand Pone (HP-nya) tidak diangkat, maka di telpon tetangga dekatnya bernama Misna, untuk minta bantuan guna melihat korban di rumahnya,"ungkapnya.
Lanjutnya, tak lama kemudian Misna yang dimintai bantua oleh Sukma, langsung meminta bantuan lagi pada tetangga dekatnya Sulaiman alias Leman yang saat itu baru pulang dari ladang untuk melihat keadaan bapaknya.
Dan setelah pintu diketuk beberapa kali, namun tidak ada jawaban, sehingga Sulaiman dan Sukma menaruh curiga dan akhirnya mereka mengintip dari celah jendela dan terlihat korban tidak bergerak dengan posisi badan telungkup. Kemudian dipanggil warga lainnya untuk bersama -sama membantu mendobrak pintu yang terkunci.
Setelah pintu terbuka, dilihat korban dalam keadaan meninggal dunia. "Korban A. Salam, telah meninggal dunia dalam kamar tanpa dilihat oleh anak-anaknya,"ungkapnya.
Kematian korban, kata Hanafi, tidak ditemukan adanya kejanggalan bahkan sudah diperiksa oleh medis. Kelurga korban menerima kepergian Almarhum dengan lapang dada dan telah pulang kembali menghadap sang pencipta.
"Korban meninggal karena serangan jantung, dan terkurung seorang diri di dalam kamarnya,"tandas Hanafi.(TN.01)