 |
| Foto Yatim (kiri) saat memediasi para penyuplai material dengan PT. NK di Polres Dompu. |
TalkingNEWS.asia--Salah satu anggota DPRD Kabupaten Dompu Yatim berhasil memediasi antara PT. Nindi Karia (NK) dengan pihak penyuplai material Dam Raba Baka Komplek, guna mencari solusi terhadap persoalan yang selama ini menjadi polemik.
Yatim menjelaskan, bahwa upaya perdamaian antara PT. Nindi Karia dengan peyuplai Material sudah ada titik terang, bahkan saat dimediasi di Polres Dompu satu bulan yang lalu, pihak PT. NK akan menanggung dan membayarkan semua matrial yang di suplair," ungkap Yatim saat dikonfirmasi, pada Senin (21/10/19).
Lanjut, Yatim adapun dalam kesepakatan bersama, di polres Dompu pada saat itu, pihak PT. Nindi Karia yang diwakili oleh Hasanuddin, sementara dari pihak penyuplai Material Onan, Lyadin, Irawansyah, Ma'ruf dan fasul, selain menyepakati persoalan Masalah pembayaran material, kedua belah pihak juga saling meminta maaf atas tindakan yang dilakukan selama ini,"jelas Yatim.
Kata dia dalam upaya perdamian yang dilakukan, pihak PT. NK berkomitmen untuk membayar semua material yang selama ini di suplay untuk kepentingan pembangunan Dam Raba Baka Komplek,"ungkap Yatim.
Ditempat yang sama Pihak penyuplai Material Oma Lyadin menyampaiakan ucapan terimakasih kepada Anggota DPRD Yatim, yang telah menyelesaikan persoalan yang tengah hadapi selama ini, Karna atas usaha beliaulah semua persoalan material dibayarkan,"terangnya.
"Dalam kesepakatan itu, bahwa pihak PT.NK akan membayar seluruh matrial jenis pasir yang untuk pembangunan Dam Rababaka komplek sebesar Rp.100, Juta,"jelasnya.
Dirinya mengaku, bahwa baru kali ini, ada DPRD yang mau turun langsung di lapangan untuk menangani dan mendapingi warganya ketika ada muncul permasalahan yang tengah dihadapi masyarakatnya. Kendati beliau baru dilantik sebagai anggota DPRD kemarin, namun cukup banyak persolan dialami warga yang mampu diselesaikannya,"puji dia.
"Semoga semua anggota DPRD Kabupaten Dompu, memiliki jiwa seperti beliau, yang mau mendengarkan aspirasi dan menyelesaikan persoalan rakyatnya,"harapnya.(TN.01).